Thursday, January 4, 2018

Tentang Bintang, Tentang Kenangan


Langit malam tak kan indah tanpa bintang. Dan malam pun tak kan menjadi romantis tanpa hadirnya bintang. Itulah bintang yang menghiasi malam, mulai dari matahari terbenam, sampai matahari terbit kembali menyapa. Indahnya bintang malam sering diabadikan menjadi syair-syair lagu, mulai dari lagu anak-anak sampai dewasa. 

Menceritakan tentang bintang-bintang di langit, sama seperti ketika kita menceritakan tentang kenangan-kenangan yang sudah berlalu. Kenapa? Karena bintang dan kenangan, sama-sama memiliki jarak dengan kita. Karena kita hanya bisa melihat bintang di langit, dan mengingat kembali kenangan yang tersimpan di hati dan memori kita masing-masing. Ada yang mau hidup di antara bintang-bintang di langit? Pasti ngga ada kan. Cukuplah melihat bintang-bintang itu dari bumi, tempat kita berpijak saat ini. Sama seperti kenangan, kita pasti selalu merindukan kenangan-kenangan indah yang pernah menjadi bagian penting dalam kehidupan kita. Tapi, serindu apapun kita pada kenangan-kenangan itu, kita tidak akan pernah bisa kembali ke sana. Kenangan-kenangan itu cukup kita simpan baik-baik di hati. Kita dapat memanggil kembali kenangan-kenangan itu, setiap kali rindu mengetuk-ngetuk kalbu... \^o^/ 

Di antara bintang-bintang di langit itu, ada bintang yang sinarnya lebih terang dari bintang-bintang lainnya. Bintang yang sinarnya lebih terang itu, sama halnya dengan kenangan terpilih yang spesial, berkesan, dan tempatnya tersimpan di hati. Sementara, bintang-bintang lainnya adalah kenangan-kenangan yang juga menghiasi kehidupan kita, meskipun tempatnya tidak sespesial kenangan terpilih. Tapi, semuanya menjadi bagian dan mewarnai kehidupan kita.

Ketika matahari mulai terbit, hanya ada satu bintang yang dapat kita lihat sepanjang hari. Bintang-bintang lainnya harus bersembunyi sementara. Saat itu, kita tidak bisa melihat keindahan mereka di langit. Saat mendung datang pun, terkadang kita kesulitan melihat mereka di langit. Bintang-bintang tersembunyi di antara barisan awan mendung. Tapi, apakah kita kehilangan bintang-bintang itu? Pasti tidak kan? Kita hanya tidak bisa melihat mereka untuk sementara waktu. Kita pasti bisa melihat mereka lagi. Kekekekeke....  

Seiring perjalanan waktu, mungkin kita akan melupakan satu, dua, tiga, beberapa kenangan, atau mungkin banyak kenangan. Entah karena satu atau beberapa alasan. Apakah kita kehilangan kenangan itu? Sama seperti bintang yang hanya bersembunyi, kenangan-kenangan itu hanya bersembunyi di antara kenangan-kenangan yang baru. Kita tidak akan pernah kehilangan kenangan itu. Walaupun untuk sesaat atau sementara waktu kita melupakan kenangan-kenangan itu, kita pasti bisa memanggil dan mengingat mereka kembali. Kalaupun kita benar-benar melupakan tentang kenangan itu, kenangan itu masih ada dan selalu ada, menjadi bagian kehidupan kita. Atau mungkin, di tempat lain ada seseorang yang menyimpan kenangan kita itu di tempat yang paling baik, di hatinya.

\^o^/

1 comment:

  1. Betul,
    Kenangan tak bisa hilang begitu saja dalam sepanjang hidup.
    Baik suka maupun duka semua teringat jelas di pikiran.

    ReplyDelete